top of page

Akui Dosamu dan Bertobatlah

  • M3S
  • 19 Nov 2024
  • 3 menit membaca
Mazmur 51:6-8 (TB) (51-8) Sesungguhnya, Engkau berkenan akan kebenaran dalam batin, dan dengan diam-diam Engkau memberitahukan hikmat kepadaku. (51-9) Bersihkanlah aku dari pada dosaku dengan hisop, maka aku menjadi tahir, basuhlah aku, maka aku menjadi lebih putih dari salju! (51-10) Biarlah aku mendengar kegirangan dan sukacita, biarlah tulang yang Kauremukkan bersorak-sorak kembali!

Raja Daud pernah jatuh dalam melakukan hubungan terlarang bersama istri Uria. Hal tersebut membuat Daud terpojok sehingga ia semakin terjerat dalam kejahatan dengan menyusun rencana untuk mengirimkan Uria di garis depan medan pertempuran agar Uria mati. Sekali pun maksud perbuatan Daud tersebut dilakukan dengan sembunyi-sembunyi, namun mata Tuhan menelisik sangat dalam dan tidak ada yang tersembunyi dihadapan-Nya; Sehingga nabi Natan pun dikirimkan Tuhan untuk menegur Daud.


2 Samuel 12 : 11 - 14 (TB) Beginilah firman TUHAN:Ā Bahwasanya malapetaka akan Kutimpakan ke atasmu yang datang dari kaum keluargamu sendiri. Aku akan mengambil isteri-isterimu di depan matamu dan memberikannya kepada orang lain; orang itu akan tidur dengan isteri-isterimu di siang hari.Ā Sebab engkau telah melakukannya secara tersembunyi, tetapi Aku akan melakukan hal itu di depan seluruh Israel secara terang-terangan."Ā Lalu berkatalah Daud kepada Natan: "Aku sudah berdosa kepada TUHAN." Dan Natan berkata kepada Daud: "TUHAN telah menjauhkan dosamu itu: engkau tidak akan mati.Ā Walaupun demikian, karena engkau dengan perbuatan ini telah sangat menista TUHAN, pastilah anak yang lahir bagimu itu akan mati."

Dengan hati yang tulus Daud mengakui kesalahannya, ia menyadari bahwa ia telah tersesat dan melakukan perbuatan jahat terhadap Tuhan. Bahkan Daud tidak marah, ia dengan segera ia bertobat, dan rela menerima keputusan pendisiplinan dari Tuhan dengan lapang dada. Daud juga tahu bahwa ia tetap harus menanggung akibat dari perbuatannya. Kisah ini mengajar kita bahwa Tuhan kita adalah Pribadi yang Kudus, namun Tuhan tetap Maha Pengampun; Tuhan juga penuh Kasih, tetapi Tuhan juga adalah Bapa yang mendidik anak-anak-Nya.


Saudara, sungguh betapa berbahagianya orang yang diampuni pelanggaran-pelanggarannya, dan yang ditutupi dosa-dosanya; berbahagialah manusia yang kesalahannya tidak diperhitungkan Tuhan kepadanya. Tetapi janganlah anugerah yang kita terima ini menjadikan kita tidak bijaksana dan akhirnya terlena untuk jatuh kembali ke dalam kebiasaan-kebiasaan lama yang mungkin belum kita tundukkan sepenuhnya. Bahkan di tahun-tahun akhir hidupnya, Daud juga memesankan nasehat kepada Salomo untuk taat kepada Tuhan supaya panjang umur (1 Raja 2:2-4), dan belajar untuk mengenali Tuhan, dan beribadah dengan tulus ikhlas sebab Tuhan menyelidiki segala niat dan cita-cita (1 Tawarikh 28:9). Daud menegaskan bahwa berlaku setia kepada Tuhan dengan menuruti jalan-jalan-Nya dan mengikuti ketetapan dan perintah-Nya adalah suatu kunci sukses dalam hidup.


Tetapi Mazmur 51 yang ditulis oleh raja Daud setelah ia menerima teguran dari nabi Natan juga mengajar kita: seperti Daud yang hatinya dikenan oleh Tuhan walaupun ia pernah jatuh begitu dalam, ketika kita mungkin terjatuh dalam menjalani kehidupan ini, miliki hati yang mudah untuk mengakui dosa kita di hadapan Tuhan, cepat untuk bertobat, dan tetap mengandalkan Tuhan. Hati seorang anak yang tetap percaya dan mencintai Bapanya ketika menerima teguran. Hati yang percaya akan kasih Bapanya walaupun menerima disiplin yang keras. Mulut yang kembali memuji Tuhan walau dengan jiwa yang hancur.


Marilah kita terus berjuang untuk bisa mengisi hari-hari dengan bijaksana dan melakukan perintah Tuhan Yesus dengan menghasilkan buah selama kita masih ada di dunia yang jahat ini. Berikanlah hasil yang memuaskan bagi Tuhan kita. Jangan lagi berpikir bahwa Tuhan diam saja atas setiap keadaan yang kita alami.

HelaluYah. Jangan pernah lelah dan tetaplah berjuang untuk menghidupi Kebenaran dan ingatlah selalu akan Kemurahan Tuhan atas umat pilihan-Nya. Tuhan Yesus memberkati.

----

Daftar untuk menerima email warta

Terima kasih, Tuhan Yesus memberkati!

  • Youtube
  • Facebook
  • Instagram
  • Whatsapp

© 2023 by Tabernacle of Prayer and Sacrifice Powered and secured by Wix

bottom of page