Kuasai diri
- M3S
- 4 Jul 2024
- 2 menit membaca

1 Petrus 4:7 (TB) Kesudahan segala sesuatu sudah dekat. Karena itu kuasailah dirimu dan jadilah tenang, supaya kamu dapat berdoa.
Kesudahan segala sesuatu sudah dekat, keadaan zaman saat ini sudah semakin gelap, selain berbagai permasalahan ekonomi, krisis mental juga menjadi hal yang begitu serius terutama pada generasi muda. Mereka begitu mudah mengalami stress saat tekanan datang, bahkan ada yang pernah menyebutkan bahwa generasi Z (umur 12-27 tahun)adalah generasi yang lembek seperti pudding Puyo. Akan tetapi mengapa bisa terjadi demikian?
Dalam Kejadian 1 : 26, disebutkan bahwa manusia diciptakan serupa dan segambar dengan Tuhan, tetapi pesatnya perkembangan teknologi yang membuat akses informasi semakin mudah dan tingginya tuntutan kehidupan modern sangatlah menyita waktu banyak orang. Mereka menjadi tertekan depresi, putus asa, atau menjadi rusak moral dan hidup menuruti kehendak hatinya, mengabaikan peran penting pendampingan dan teladan dari generasi sebelumnya dan menggantikannya dengan pola pikir dunia ini, hidup dikuasai oleh kuk degradasi kesehatan mental, yang pada akhirnya merusak citra diri manusia.
Contohnya, anak-anak diberi gadget untuk menenangkan dan menemani, sementara orang tua sibuk dengan urusan masing-masing tanpa memberikan arahan dan pendampingan yang cukup, sehingga kedekatan emosional dengan anak menjadi kurang dan kasih semakin pudar bahkan kehilangan arti.
Maka semakin tua dunia ini, manusia menjadi semakin egois dan kasih menjadi lebih sering diukur dengan uang, materi, ataupun pengabaian dengan tidak menegur anak walaupun salah. Dan dari generasi ke generasi, pada akhirnya nyatalah apa yang Firman Tuhan katakan mengenai generasi zaman akhir yang kasihnya akan menjadi dingin.
Hal ini sangatlah memprihatinkan, tetapi dalam keadaan zaman yang seperti ini, Firman Tuhan justru mengingatkan pada kita agar kita selalu menguasai diri dan tetap tenang, agar kita bisa berdoa. Berdoa bagi siapa? Bagi keluarga kita, teman kita, pemimpin rohani kita, bangsa kita, bahkan musuh kita. Dan dari kehidupan doa itulah akan mengalir kasih Tuhan yang akan memampukan kita untuk tetap saling mengasihi dengan sungguh-sungguh seorang akan yang lain, dan menutupi banyak dosa.
1 Petrus 4:8 (TB) Tetapi yang terutama: kasihilah sungguh-sungguh seorang akan yang lain, sebab kasih menutupi banyak sekali dosa.
Jadi saudaraku, hidup kita ini janganlah kita biarkan dikuasai oleh teknologi, gadget, uang, maupun penderitaan dan beban-beban hidup lainnya. Luangkan waktu untuk doa pribadi maupun mezbah bersama keluarga, teman, bahkan kolega. Sebab apapun keadaannya kita harus terus berpegang dan mendekat kepada Sumber Kasih yang sejati yaitu Tuhan Yesus Kristus; terlebih Tuhan Yesus sudah membuktikan bahwa Kasih-Nya telah mengalahkan maut dan membayar lunas setiap dosa dan pelanggaran kita. Sungguh tidak ada yang mustahil bagi Tuhan, dan Tuhan hanyalah sejauh doa, maka dari itu kuasailah dirimu dan jadilah tenang, supaya kamu dapat berdoa.
Salam Kasih dalam Kristus. Tuhan Yesus memberkati.



